Batik yang berasal dari kota Sragen
memiliki berbagai warna-warna yang lebih bervariatif. Selain warna baju batik yang kebanyakan berwarna gelap sogan, baju batik asal Sragen ini juga beberapa
diberi warna-warni yang cerah seperti warna hijau, warna merah, warna pink, warna
biru, warna ungu. Kota Sragen juga terkenal oleh baju batik yang memiliki gaya yang
disebut gaya lawasan. Gaya baju batik lawasan maksudnya adalah cara membuat batik
baru yang diolah sedemikian rupa sehingga menjadi seperti sebuah kain batik
yang telah berumur puluhan tahun bahkan terlihat hingga berumur ratusan tahun.
Kain batik yang telah dilakukan proses seperti ini terlihat seperti memiliki
kesan yang kuno dan seperti barang antik. Cara pembatikan yang dilakukan dalam
proses lawasan ini cukup mirip dengan berbagai teknik retro dalam bidang mebel.
Teknik ini melakukan produksi sebuah prouk dari bahan dasar yang berumur masih
muda muda atau baru saja selesai dibuat, yang setelah itu kemudian produk ini
mendapat proses penyelesaian yang dibuat sedemikian rupa sehingga memiliki bentuk
dan jenis warna yang seperti sebuah barang antik yang teah memiliki umur
puluhan bahkan ratusan tahun.
Batik yang berasal dari kota Klaten
memang telah terkenal, selain batik yang berasal dari klaten ada juga baju
batik yang saat ini cukup terkenal yang berada di daerah lain yaitu baju batik yang
berasal dari Tegal. Pembuatan baju batik yang berasal dari daerah Tegal telah
dimulai sejak akhir abad ke sembilan belas. Cara pewarnaan baju batik dari
tegal ini adalah dengan menggunakan warna alami yang merupakan buatan masyarakat
Tegal sendiri yang warna batiknya diambil dari berbagai tumbuh-tumbuhan seperti
tumbuhan pace atau bisa juga tanaman mengkudu,
nila, soga kayu.
Warna yang ada pada baju batik yang
berasal dari Tegal ini pada awalnya kebanyakan hanya mempunyai warna Sogan dan juga
warna babaran abu abu. Namun setelah dikenal produk yang disebut nila pabrik,
warna yang dibuat untuk batik Tegal ini kemudian meningkat menjadi berbagai warna
biru cerah. Untuk bahan kainnya, kain batik yang berasal dari Tegal ini menggunakan
kain yang berasal dari tenunan sendiri.
Baju batik yang berasal dari kota Tegal ini dipasarkan
ke berbagai daerah sampai keluar wilayah Jawa Tengah, wilayah itu antara lain juga
dijual ke daerah Jawa Barat. Baju batik couple yang berasal dari Tegal ini oleh
para pedagangnya dibawa sendiri dengan cara berjalan kaki ke kota yang mereka
tuju. Para pedagang inilah yang kemudian dikenal dalam sejarah sebagai kelompok
yang telah berhasil mengembangkan budaya batik di daarah Jawa Barat seperti
daerah Tasik dan daerah Ciamis .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar