Kamis, 29 Januari 2015

Sejarah Batik Bantul

Sejarah batik yang ada di kota Bantul dapat dibilang merupakan sebuah kesenian yang sudah sangat lama. Asal usul batik tulis yang dibuat oleh masyarakat Bantul konon ceritanya mulai ada dan mulai berkembang seiring dengan berdirinya makam para raja Mataram yang dimakamkan di daerah Imogiri pada abad ke enam belas. Pendirian makam-makam para Raja Mataram ini yang menjadi tonggak awal terjadinya hubungan antara Keraton dengan para masyarakat dan juga warga daerah Bantul pada waktu itu. Kebutuhan keraton untuk tenaga yang dapat menjaga dan juga memelihara kompleks pemakaman Raja Keraton tersebut membuat keraton mengambil pekerja dari masyarakat sekitar wilayah makam dan menjadikan mereka abdi dalem. Sementara itu ada juga abdi dalem yang berasal dari Keraton yang pada waktu luang mereka tetap mengasah kemampuan membuat baju batik dengan motif tradisional yang dimiliki oleh Keraton. Masyarakat Bantul yang tertarik melihat kesenian membuat batik ini kemudian diberikan pelajaran untuk membuat motif batik oleh para abdi dalem ini dan akhirnya membuat masyarakat yang berada di sekitar wilayah makam ini memiliki keterampilan membuat baju batik yang baik. Melihat perkembangan ini kemudian Keraton mulai mempercayakan kepada masyarakat wilayah Bantul ini untuk membuat batik yang dipakai untuk memenuhi kebutuhan Keraton. Motif baju batik yang dibuat pada waktu itu adalah motif batik tradisional yang umumnya merupakan motif yang hanya boleh dipakai oleh kerabat dan juga para Raja dari Keraton. Seiring dengan perkembangan zaman, motif batik yang berasal dari Keraton ini terus berkembang dan telah menciptakan berbagai macam motif yang terus bertambah hingga sekarang. Motif yang diciptakan oleh masyarakat Bantul ini telah berkembang dari motif batik tradisional yang mengikuti aturan keraton hingga saat ini telah tercipta berbagai motif baju batik modern yang bisa merupakan pengembangan dari motif batik tradisional dan ada juga yang merupakan motif asli Bantul yang baru.

Kamis, 01 Januari 2015

Nasihat Dalam Motif Batik

Manusia melakukan komunikasi melalui berbagai macam cara, ada yang melalui cara lisan, yaitu dengan berkata dengan menggunakan mulut, tetapi ada juga komunikasi yang dilakukan dengan menggunakan berbagai lambang dan juga gambar. Nenek moyang bangsa Indonesia telah sejak zaman dahulu kala memberikan berbagai petuah dan juga nasihat bagi para generasi penerus dan juga bangsa Indonesia melalui berbagai macam lambang dan juga gambar. Para leluhur kita ini menyampaikan berbagai pesan yang ingin ditanamkan pada benak anak cucu mereka dengan harapan bangsa Indonesia ini dapat selalu melewati perjalanan hidup dengan baik dan diberi  dengan berkah. Berbagai pesan ini juga tersimpan dalam berbagai macam motif baju batik yang telah dibuat oleh para leluhur bangsa Indonesia. Motif batik terutama motif baju batik tradisional pada umumnya merupakan sebuah pesan yang dibuat dalam berbagai bentuk lambang yang menjadi motif batik. Bentuk motif batik ini jika ditelusuri secara mendalam dapat memiliki arti dan juga nasihat yang baik untuk bangsa ini. Berbagai macam nasihat dan juga motif batik ini pada umumnya menggambarkan kehidupan yang dapat dan juga tenang, selain itu juga terdapat lambang dan nasihat dalam bentuk motif batik tentang sebuah harapan bagi manusia untuk dapat menjalani hidup dengan baik dan bermanfaat bagi orang lain. Baju batik telah terkenal merupakan sebuah budaya yang membuat Indonesia menjadi sangat terkenal di seluruh dunia. Motif dan berbagai cara pembuatan baju batik ini memiliki berbagai macam pendidikan moral yang dapat dipetik oleh bangsa Indonesia.
Para leluhur bangsa Indonesia telah mengajarkan bagaimana tata cara menggunakan busana batik yang baik. Ketika menggunakan baju batik, kita harus mengingat berbagai macam kesopanan. Selain itu dalam adat bangsa Jawa penggunaan baju batik ini memiliki beberapa aturan tertentu yang harus dipatuhi terutama ketika berkaitan dengan motif baju batik yang khusus.